Keutamaan Puasa dan Zakat: Mengajarkan Kepedulian sejak SMP

 

Islam mengajarkan umatnya untuk menjadi pribadi yang penuh kasih sayang dan kepedulian terhadap sesama. Dua amalan utama dalam Islam yang dapat menumbuhkan rasa empati adalah puasa dan zakat. Kedua ibadah ini bukan sekadar kewajiban, tetapi juga memiliki nilai sosial yang tinggi. Bagi siswa SMP, memahami keutamaan puasa dan zakat sejak dini akan membentuk karakter yang lebih peduli terhadap orang lain serta melatih diri dalam mengendalikan hawa nafsu.


Keutamaan Puasa dalam Islam

Puasa adalah salah satu rukun Islam yang wajib dijalankan oleh umat Muslim, terutama di bulan Ramadan. Puasa bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga melatih diri untuk menjadi pribadi yang lebih sabar dan bersyukur.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an:

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." (QS. Al-Baqarah: 183)

Dari ayat ini, kita dapat memahami bahwa tujuan utama puasa adalah meningkatkan ketakwaan kepada Allah. Selain itu, ada beberapa keutamaan lain dari puasa, yaitu:

  1. Melatih Kesabaran dan Pengendalian Diri

    • Dengan berpuasa, kita belajar menahan diri dari hal-hal yang dapat membatalkan puasa, seperti makan, minum, dan amarah. Ini membantu membentuk karakter yang lebih sabar dan kuat dalam menghadapi tantangan hidup.
  2. Meningkatkan Rasa Empati terhadap Sesama

    • Ketika kita merasakan lapar dan haus, kita menjadi lebih memahami kondisi orang-orang yang kekurangan. Hal ini menumbuhkan kepedulian untuk berbagi dengan sesama.
  3. Memberikan Manfaat Kesehatan

    • Secara medis, puasa dapat membantu membersihkan sistem pencernaan dan meningkatkan metabolisme tubuh.
  4. Meningkatkan Kualitas Ibadah

    • Saat berpuasa, seseorang lebih terdorong untuk meningkatkan ibadahnya, seperti membaca Al-Qur'an, sholat tarawih, dan berdoa.
  5. Mendapatkan Pahala Berlipat Ganda

    • Rasulullah ﷺ bersabda:
      "Setiap amal anak Adam dilipatgandakan pahalanya, satu kebaikan dibalas sepuluh kali lipat hingga tujuh ratus kali lipat. Kecuali puasa, karena puasa itu untuk-Ku dan Aku sendiri yang akan membalasnya." (HR. Bukhari dan Muslim)

baca juga : guru privat bahasa inggris


Keutamaan Zakat sebagai Bentuk Kepedulian

Selain puasa, zakat juga memiliki peran penting dalam mengajarkan kepedulian sosial. Zakat adalah kewajiban bagi umat Islam yang memiliki kelebihan harta untuk membantu mereka yang membutuhkan.

Allah SWT berfirman:

"Dan dirikanlah shalat serta tunaikanlah zakat. Dan apa saja kebaikan yang kamu usahakan untuk dirimu, tentu kamu akan mendapatkan (balasannya) di sisi Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan." (QS. Al-Baqarah: 110)

Keutamaan zakat antara lain:

  1. Membantu Kaum Dhuafa

    • Zakat membantu mereka yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dengan demikian, umat Islam turut serta dalam mengurangi kesenjangan sosial.
  2. Mensucikan Harta dan Jiwa

    • Rasulullah ﷺ bersabda:
      "Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka." (QS. At-Taubah: 103)

      • Zakat tidak hanya membersihkan harta, tetapi juga menjauhkan seseorang dari sifat kikir.
  3. Menumbuhkan Rasa Kepedulian Sosial

    • Dengan berzakat, seseorang akan terbiasa berbagi dan membantu orang lain yang membutuhkan. Ini akan membentuk generasi yang dermawan dan peduli terhadap sesama.
  4. Mendapatkan Berkah dalam Harta

    • Zakat bukan membuat seseorang kehilangan harta, tetapi justru menambah keberkahan dalam rezeki.
  5. Menjaga Stabilitas Ekonomi dalam Masyarakat

    • Zakat membantu mendistribusikan kekayaan secara lebih merata, sehingga dapat membantu mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

baca juga : tempat ngaji terdekat


Menanamkan Kebiasaan Puasa dan Zakat sejak SMP

Sebagai siswa SMP, kita bisa mulai membiasakan diri untuk berpuasa dan menunaikan zakat dengan cara berikut:

  1. Melatih Puasa Sunnah

    • Selain puasa Ramadan, kita bisa membiasakan diri berpuasa sunnah seperti puasa Senin-Kamis atau puasa Ayyamul Bidh (tanggal 13, 14, 15 setiap bulan Hijriyah).
  2. Menyisihkan Uang Saku untuk Sedekah

    • Meskipun belum wajib membayar zakat, kita bisa belajar berbagi dengan bersedekah dari uang saku yang dimiliki.
  3. Membantu Keluarga dalam Membayar Zakat

    • Kita bisa membantu orang tua memahami pentingnya zakat dan ikut serta dalam prosesnya.
  4. Mengikuti Kajian tentang Puasa dan Zakat

    • Memperbanyak ilmu agama akan membuat kita lebih memahami manfaat dan keutamaan ibadah ini.
  5. Menjadi Contoh bagi Teman-Teman

    • Dengan menunjukkan sikap yang baik, kita bisa menginspirasi teman-teman lain untuk menjalankan puasa dan berbagi kepada sesama.

Kesimpulan

Puasa dan zakat adalah dua ibadah utama dalam Islam yang mengajarkan kepedulian sosial dan ketakwaan kepada Allah SWT. Bagi siswa SMP, memahami dan membiasakan diri dengan puasa serta berbagi melalui zakat akan membantu membentuk karakter yang lebih baik.

Dengan berpuasa, kita belajar tentang kesabaran, disiplin, dan empati terhadap sesama. Sementara itu, dengan zakat dan sedekah, kita dapat membantu mereka yang membutuhkan dan mendapatkan keberkahan dalam hidup. Oleh karena itu, mari kita mulai menanamkan kebiasaan ini sejak dini agar menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi orang lain.